I.
DASAR TEORI
Air
merupakan bahan yang sangat penting bagi kehidupan makhluk hidup dan fungsinya
tidak pernah dapat digantikan oleh senyawa lain. Air juga merupakan komponen
yang sangat penting dalam bahan makanan karena air dapat mempengaruhi
penampakan, tekstur, dan cita rasa makanan.
Semua
bahan makanan mengandung air dalam jumlah yang berbeda-beda, baik itu makanan
hewani maupun nabati. Air dalam bahan makanan ikut menentukan acceptability,
kesegaran, dan daya tahan bahan makanan tersebut.
Air
dalam bahan makanan terdapat dalam berbagai bentuk yaitu;
Ø Air bebas, terdapat dalam ruang-ruang antar sel dan
inter-granular dan pori-pori yang terdapat pada bahan.
Ø Air yang terikat secara lemah karena terserap
(terardsobsi) pada permukaan koloid makromolekuler seperti protein, pectin
pati, selulosa.
Ø Air dalam keadaan terikat kuat yaitu membentuk
hidrat. Ikatannya bersifat ionik sehingga relatif sukar dihilangkan atau
diuapkan. Air ini tidak membeku meskipun pada 0°F.
Penentuan
kadar air dapat dilakukan dengan berbagi cara, salah satunya adalah
termogravimatri (metode oven).
II.
ALAT & BAHAN
Ø Alat
-
Timbangan
digital
-
Krus + tutup
-
Spatula
-
Oven
Ø Bahan
-
Susu Bubuk Merk
(X)
III.
PROSEDUR KERJA
1.
Siapkan semua
alat dan bahan.
2.
Timbang krus
beserta tutupnya sebanyak 3 buah yang telah diberi tanda a, b, dan c.
3.
Masukkan
masing-masing 2 gr sampel ke dalam krus.
4.
Masukkan kedalam
oven dengan posisi tutup krus dibuka, panaskan pada suhu 100 - 105°C selama ± 3
jam.
5.
Matikan oven dan
pindahkan krus kedalam desikator (saat di dalam desikator tutup krus harus
dibuka).
6.
Biarkan selama ±
15 menit di dalam desikator.
7.
Timbang ketiga
krus beserta tutupnya, masukkan ke data pengamatan.
IV.
DATA PENGAMATAN
Kode Krus
|
Bobot (gr)
|
||
Krus + tutup
kosong
|
Krus + Tutup +isi
|
Krus + tutup +
isi (setelah dipanaskan)
|
|
a
|
31,5127
|
33,5219
|
33,5078
|
b
|
18,5412
|
20,5512
|
20,5328
|
c
|
19,4401
|
21,4588
|
21,4361
|
V.
PERHITUNGAN
W1 = a. 2,0092
b. 2,01
c. 2,0187
rata-rata = 2,01263
W2 = a. 1,9951
b. 1,9916
c. 1,996
rata-rata = 1,99423
W3 = a. 0,0141
b. 0,0184
c. 0,0227
rata-rata = 0,0184
maka kadar airnya adalah :
VI.
REAKSI
Karena susu bubuk
mengandung gula maka reaksi yang mungkin terjadi saat dipanaskan adalah :
|
VII.
ANALISA
1.
Dalam bahan yang
dianalisa selain air biasanya terdapat zat-zat lain yang mudah menguap.
2.
Selama pemanasan
kemungkinan dalam bahan yang dianalisa terbentuk air atau zat cair.
3.
Bahan yang
dianalisa mengikat air sangat kuat sehingga sangat sulit melepaskan airnya pada
suhu 100 – 105 °C.
4.
Prosen kadar air
bahan yang berlebihan akan mempengaruhi masa simpan bahan tersebut, sehingga
tidak dapat disimpan dalam waktu yang lama.
VIII.
KESIMPULAN
Berdasarkan
analisa kadar air metode pengeringan yang telah dilakukan terhadap sampel Susu
Bubuk Merk (X) didapatkan kadar air bahan : 0,9142 % dan total padatan 99,0857
%.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar